KERIS SEPANG PAMOR ALIF ERA MAJAPAHIT,
Sepasang gandik kembar kanan dan kiri menggambarkan prinsip kehidupan harmoni, selaras dan seimbang baik secara horizontal dalam konteks hubungan sesama, maupun secara vertikal dalam konteks hubungan antara manusia dengan Tuhan Yang Maha Esa. Dengan demikian merupakan simbolisme dwitunggal atau loro-loroning atunggal. Sepang merupakan simbol “sepanunggalan” (Roso), ketika kemanunggalan tercapai maka kesuburan dan rejeki akan sempulur (tidak pernah habis).